Dua siswa SMA Kesatuan Bangsa yaitu Devina Almira Gunawan dan Sabila Azaria Lapusa baru-baru ini mengukir prestasi Internasional di ASEAN Student Science Project Competition (ASPC) 2025 yang diselenggarakan di Thailand. Devina dan Sabila berhasil memukau juri dan meraih medali perunggu mengungguli sekitar 200 peserta yang hadir. Devina dan sabila sendiri meraih tiket sebagai delegasi Indonesia setelah meraih emas dalam ajang Indonesian Science Project Olympiad di Februari yang lalu.

ASPC sendiri adalah kompetisi yang diselenggarakan oleh National Science Museum Thailand bekerja sama dengan The Ministry of Higher Education, Science, Research, and Innovation Thailand. Kompetisi ini bergulir sejak tahun 2015 dan bertujuan untuk mendorong para siswa untuk meningkatkan keterampilan abad ke-21 melalui kegiatan proyek sains. Acara ini juga menyediakan wadah bagi para siswa dan guru untuk memupuk persahabatan di antara negara-negara ASEAN.

Ms. Sri Risky Ananda (Kiki) selaku koordinator SSP (komunitas KBS yang membawahi riset dan penelitian) mengomentari capaian ini sebagai cerminan dedikasi, kerja keras, dan bimbingan optimal yang selalu menjadi pilar pendidikan di Kesatuan Bangsa. Kiki juga menggarisbawahi bahwa capaian ini menunjukkan bukti kualitas pendidikan dan potensi Kesatuan Bangsa yang sanggup bersaing di kancah Internasional. Kiki juga mengapresiasi kerja keras dan kegigihan kedua siswa tersebut dan Ms. Iwung selaku guru pembimbing kedua siswa.

Sementara itu Devina dan Sabila saat dihubungi secara terpisah mengungkapkan harapan agar capaian ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika Kesatuan Bangsa untuk tidak takut bertanya dan berkarya. Setiap siswa memiliki potensi untuk berkembang dan turut mengharumkan nama bangsa.